Wedang 'Sampah',
Hangat Berkhasiat
DetikFood.com — Tak banyak penjual wedang
uwuh yang bisa ditemui di Jakarta. Selain bisa menghangatkan tubuh,
minuman sederhana yang biasa disebut wedang sampah ini juga memiliki
khastiat bagi kesehatan tubuh. Hmmm apa saja ya racikannya!
Ditilik dari namanya, kata 'uwuh' berasal dari bahasa Jawa yang
berarti sampah. Kenapa sampah? Penamaan tersebut lantaran tampilan
wedang yang didalamnya terdiri dari campuran berbagai macam rempah
kering ini mirip dengan sampah. Ada daun kering, batang kayu dan
serutan kayu.
Rempah-rempah yang terdapat didalam wedang uwuh tersebut antara
lain: daun cengkeh, daun kayu manis, jahe yang dikeprak, dan kayu
secang. Berbagai rempah-rempah itu kemudian diseduh air panas di
dalam gelas atau direbus sebentar, sehingga disebut wedang. Kayu
secang, sejenis kayu yang warnanya oranye muda membuat warna wedang
ini menjadi kemerahan mirip teh. Sebongkah gula batu menjadi
pelengkap wajib wedang uwuh ini.
Aroma wedang uwuh mirip-mirip wedang jahe dan rempahnya terasa lebih
kuat atau tajam saat diserutup hangat-hangat. Minuman asal Imogiri,
kecamatan Bantul ini juga berkhasiat bagi kesehatan tubuh. Beberapa
penyakit seperti pegal-pegal, masuk angin, batuk ringan, dan perut
kembung bisa hilang setelah mengkonsumsinya.
Bahan-bahannya sederhana dan mudah diracik sendiri di rumah. Wedang
ini cocok dihirup hangat saat udara dingin. Rasa hangat plus aroma
rempah yang wangi dan rasa manis yang lamat-lamat memberi kehangatan
dan kenikmatan tiada tara!

<<< Kembali ke atas >>> |